Kasatreskrim Polres Soppemg AKP Amri
KABAR-SATU,SOPPENG — Sebanyak 23 orang spesialis hacker kartu kredit, jaringan internasional di bekuk polisi, di jalan Pahlawan, Keluran pajalesang, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng.
KasatReskrim Polres Soppeng Ajun Komisaris Polisi (AKP) Amri mengatakan, dari jumlah tersebut 4 diantaranya di lepas. Pasalnya, saat di lakukan penangkapan mereka tak memiliki perangkat (Laptop Red).
“saat dilakukan tangkap tangan empat orang ini tak memiliki perangkat dan dalam keadaan tertidur, jadi hanya 19 orang kami amankan,”katanya saat ditemui, Senin (24/8/2020).
Menurutnya, dari sembilan belas pelaku yang di amankan, mereka punya peran masing masing.
Ia menjelaskan, modus operandi pelaku mengkases data kartu kredit korbanya, yang kebanyakan Warga Negara Asing(WNA), dan tujuan mereka mendapatkan keuntungan, dengan menggunakan kartu kredit korbanya.
“jadi kronologinya dia mengakses, kemudian menstransmisikan kedalam sebuah aplikasi yang akunya adalah milik masing masing pelaku,”jelasnya.
Amri menyebutkan, dari jumlah pelaku yang dibekuk ada juga yang masih di bawah umur, sehingga katanya, dalam penanganan kasus yang menghebohkan warga soppeng ini di, libatkan Resmob, unit cyber crime serta unit perlibdungan anak.
Dikatanya, para pelaku mulai menjalankan aksinya sekitar awal bulan puasa.
“awalnya mereka bermain ke tiket, sekarang beralih ke kartu kredit,”paranya.
Ia menambahkan, dari tangan pelaku, polisi berhasil menyita puluhan handphone serta perangkat, yang digunakan pelaku dalam menjalankan aksinya.
Guna mempertanggung jawabkan perbuatanya, pelaku saat ini di tahan di rutan Polres, Polsek Lilirilau, Ganra serta Lalabata. (Hr)
