KABAR-SATU,SOPPENG,—- Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Soppeng, melaksanakan pelatihan penanganan pengolahan hasil pertanian, melaui pengembangan murbei, di kantor dinas pertanian, Sabtu (24/11/2018).
Kepala Dinas pertanian dan Holtikulturan Fajar mengatakan, pelatihan tersebut diikuti kelompok wanita tani sentra pengembangan murbei, yang ada di tiga Kecamatan.
“ada 25 pesrta masing masing dari Donri donri, Liliriaja dan Citta,”katanya.
Menurutnya, para peserta di latih untuk mengelolah daun murbei menjadi sebuah makanan dan minuman sehat, yang memiliki nilai ekonomis.
Diakuinya, setiap kelompok dalam pelatihan itu membuat 4 jenis olahan diantaranya, minuman herbal,Selai buah,sari buah serta kerupuk yang kesemuanya berasal dari daun murbei.
“kami berharap kegiatan dan hasilnya itu, dapat memberi nilai tambah kepada petani murbei, jadi ia tak hanya mengerjakan ulat sutra saja, tapi ada tambahan lainya, buat ekonomi mereka,”ujarnya.
Dirinya menyebutkan, kedepanya nanti, rencanaya akan di tindak lanjuti pusat industri pengolahan murbei di pusatkan di kampung sabbeta Desa Pising.
“disana nantinya akan jadi pusat olah industri rumah tangga,”tutupnya. (**)