Foto (dok)
KABAR-SATU,SOPPENG — Meski suasana duka begitu terasa, Andi Tenri abeng, istri almarhum Arsani Agung, tampak berusaha tegar menghadapi cobaan berat yang menimpanya. Kepergian sang suami yang merupakan kepala SDN 144 Madello itu meninggalkan duka mendalam bagi keluarga maupun kerabat dekat.
Saat jenazah almarhum diturunkan dari rumah duka untuk dilakukan upacara pelepasan, Andi Tenri abeng yang mengenakan mukena terlihat mendampingi bersama mertua,ipar dan anaknya. Dengan langkah pelan dan penuh ketabahan, ia mengantar jenazah sang suami hingga prosesi pelepasan berlangsung.
Berdasarkan pantauan Kabar Satu di rumah duka Kamis (11/9/2025), air mata Andi Tenri abeng tak mampu ia bendung. Sesekali ia mengusap wajahnya dengan tisu, mencoba menahan pilu meski jelas tergambar kehilangan besar yang tengah dirasakannya. Kesedihan itu tidak tumpah dalam tangisan yang keras, melainkan dalam hening yang menyayat hati.
Derai air mata tampak mengalir di pipi kanan dan kiri tanpa suara, menandakan betapa dalam luka yang dirasakan sang istri. Wajahnya yang tegar justru semakin memperlihatkan beratnya kehilangan sosok suami yang menjadi penopang keluarga.
Ratusan pelayat yang hadir, termasuk para rekan sejawat almarhum, larut dalam kesedihan. Mereka mengenang Arsani Agung sebagai sosok pendidik yang berdedikasi tinggi dan dihormati di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Kehilangan ini bukan hanya bagi keluarga, melainkan juga bagi dunia pendidikan di Soppeng.
Usai dishalatkan di Masjid Kalempang, jenazah almarhum Arsani Agung dibawa ke perkuburan Islam Dattio untuk dimakamkan. Prosesi pemakaman berlangsung dengan suasana haru.
Untuk diketahui, Arsani Agung menghembuskan napas terakhir Rabu kemarin saat tengah memberikan materi di SMPN 1 Soppeng. Kepergiannya yang begitu tiba-tiba meninggalkan duka mendalam, terutama bagi keluarga kecilnya yang ditinggalkan.
Hen/Adr