KABAR-SATU,SOPPENG –— Di hadapan Sang Merah Putih, dengan semangat yang membara dan jiwa yang penuh tekad, hari ini, Jumat 16 Agustus 2024, Nila Amalia Nabila resmi dikukuhkan sebagai anggota Paskibraka.
Ini adalah momen bersejarah, sebuah tugas mulia untuk mengibarkan Sang Saka Merah Putih, lambang kemerdekaan dan kehormatan bangsa.
Namun, di balik kebanggaan yang mendalam, ada kekosongan yang tak tertutup di hati. Ayah tercinta, Supratman Suradjid (Alm), yang selalu memberikan dorongan dan kehangatan, telah tiada. Kini, tidak ada lagi pelukan hangat untuk meredakan keraguan atau senyuman lembut yang selalu menenangkan.
Kosongnya tempat yang dulunya penuh dengan kasih sayang Ayah, meninggalkan lubang yang dalam di hati Nila.
Meski demikian, kehadiran Ayah tetap terasa di hati Nila memberikan kekuatan untuk terus melangkah dengan keyakInan.
Di sampingnya, Ibu tercinta, Naidah SE, berdiri dengan wajah yang dibasahi air mata dan hati yang tertekan oleh duka. Setiap detik perjuangan Nila terasa lebih berat tanpa kehadiran Ayah, yang selalu menjadi pilar kekuatan.
Meski kehilangan ini melukai, Ibu terus memberikan dorongan dan keberanian, menjadi satu-satunya sumber pelipur lara di tengah kesedihan mendalam.
Dalam suasana penuh haru ini, setiap langkah Nila Amalia Nabila menjadi simbol bukan hanya dari prestasi pribadi, tetapi juga dari cinta dan pengorbanan yang mengatasi kesedihan, mengukir kenangan indah dari seorang Ayah yang telah pergi dan Ibu yang dengan setia bertahan di sisinya.
penulis ; Henerik