Galeri Bunda Latifa
KABAR-SATU,SOPPENG — Gau Maraja La Patau Matanna Tikka, sebuah acara yang berlangsung mulai dari tanggal 15 sampai dengan 18 Juli 2023 di kabupaten Soppeng, tidak hanya melibatkan atraksi budaya dan pertunjukan seni, acara ini juga memberikan kesempatan bagi para pelaku usaha menengah (UMKM) untuk memamerkan produk-produk mereka.
Lokasi.pusat pertokoan menjadi tempat yang ramai dikunjungi. Pasalnya, di sana terdapat banyak booth yang menjajakan produk UMKM. Salah satu produk yang mendominasi adalah kue tradisional khas Soppeng. Pengunjung dapat menikmati beragam jenis kue yang disajikan dengan cita rasa yang autentik.
Selain itu, produk-produk baju juga turut menghiasi lokasi ini, menawarkan pilihan gaya yang beragam kepada pengunjung.
Galeri Bunda Latifa, salah satu yang menarik perhatian pengunjung dengan produk-produk unik yang mereka tawarkan. Terbuat dari manik-manik, produk-produk seperti gelang, tas, kalung, dan gantungan kunci dirancang dengan sangat indah dan menarik. Dalam galeri ini, pengunjung dapat menemukan berbagai macam barang yang cocok dijadikan oleh-oleh.
Yang menarik adalah harga produk yang ditawarkan Galeri Bunda Latifa sangat terjangkau. Mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 60.000 ribu, pengunjung dapat memilih dan membeli barang-barang yang menarik tanpa harus khawatir akan menguras kantong mereka. Hal ini menjadikan produk Galeri Bunda Latifa sangat diminati oleh para pengunjung.
Pemilik Galeri Bunda Latifa mengatakan, Acara Gau Maraja La Patau Matanna Tikka memberikan kontribusi yang signifikan bagi para pelaku UMKM.
Dikarenakan menurutnya, mendapatkan kesempatan untuk memperluas pasar dan mempromosikan produk kepada masyarakat luas.
“Semoga dengan kehadiran produk-produk UMKM dalam acara ini dapat memberikan dorongan bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan menginspirasi para pelaku usaha lainnya,”katanya.
Dengan keberhasilan acara Gau Maraja La Patau Matanna Tikka dan partisipasi aktif UMKM, terbukti bahwa usaha bersama antara pemerintah dan sektor swasta dapat menciptakan sinergi yang kuat dalam mengembangkan ekonomi lokal.
Beberapa pelaku usaha berharap agar acara seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk memberikan dukungan kepada para pelaku UMKM serta memperkenalkan budaya dan produk lokal kepada masyarakat lebih luas.
Hen/Adr