Kadis P3APPKB Hj Andi Husniati.S.Sos.,MM, saat memberikan sambutan
KABAR-SATU,SOPPENG — Dalam menyikapi datangnya era baru di Indonesia pada tahun 2020 – 2025 mendatang. Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian penduduk dan Keluarga Berencana (P3APP2KB) canangkan Sekolah Siaga Kependudukan (SSK).
Kepala Dinas P3APP2KB Andi Husniati mengatakan, pencanangan sekolah siaga Kependudukan telah diadakan MOU dengan Dinas pendidikan Kabupaten, dengan pertimbangan nantinya bisa di masukkan dalam kurikulum pendidikan.
Dikatakanya, kegiatan SKK telah diadakan di beberapa sekolah, dimana kata dia, kemarin telah dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama Liliriaja.
Menurutnya, pada era baru ini jumlah penduduk usia produktif (15 – 64 tahun ), proporsinya lebih dari 50% dibanding dengan kelompok usia non produktif (0 – 14 tahun) dan 65 tahun.”Pada era ini, harus disiapkan generasi berkualitas, agar tenaga kerja yang melimpah pada saat itu mampu membawa berkah,”katanya. Selasa (24/11/2020).
Ia berharap sekolah tersebut (SSK red), bisa menjadi pelopor bagi sekolah lain khusus di Soppeng bisa menjadi wadah program yang akan dilaksanakan oleh BKKBN.
” Ini merupakan program berbasis kurikulum, memerlukan peran aktif peserta didik hingga menumbuhkan kepedulian,”terangnya.
Ia menambahkan, kegiatan SKK telah diadakan di beberapa sekolah, diamana kata dia, kemarin telah dilaksanak di Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMPN) 3 Liliriaja, dengan dihadiri Kepala perwakilan BKKBN provinsi Sulsel, kepala Dinas Pedidikan dan kebudayaan Soppeng, Kepsek Smp 3 Liliriaja beserta jajaran serta para Kabid, Kasubag dan Kasi bersama staf Dinas P3APPKB. (Hen)