Dengan dipenuhi hiasan bernuansa maulid, kegiatan tersebut berlangsung hikmat dan meriah.
Kepala Rutan watansoppeng Samsurijal mengatakan, untuk lebih memeriahkan acara, pembukaan di awali dengan pembacaan Tilawa Al Qur,an. Selain itu katanya, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), memberikan persembahan Asmaul Husna serta Barasanji yang dibina sebelumnya oleh Rutan Watansoppeng bekerjasama dengan Pokjaluh.
“Warga binaan sukses menyuguhkan penampilan yang baik membuat pihak Rutan maupun pokjaluh merasa bangga atas hasil dari pendidikan yang diberikan selama ini,”katanya.
Rijal menambahkan, meski dirayakan tak bersama keluarga. Namun, Warga binaan antusias mempersiapkan acara, mulai dari berkolaborasi dengan petugas mendekorasi mesjid, hingga lapangan Rutan. Serta membuat pohon telur yang menjadi ikon ketika Peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
“Rangkaiaan acara maulid berlangsung meriah, walau tidak dilaksanakan bersama keluarga warga binaan, seperti tahun sebelumnya, karena tidak adanya kunjungan langsung di Rutan,”tutupnya. (Hen)