Daerah

Peserta BLK Harus  Gunakan Pemasaran Produk Berbasis Online

×

Peserta BLK Harus  Gunakan Pemasaran Produk Berbasis Online

Sebarkan artikel ini

Ketua TP PKK Takalar Hj. Irma Andriani saat memberikan materi pelatihan kepada peserta

KABAR-SATU, TAKALAR — Ketua Tim penggerak PKK Takalar Irma Andriani, memberikan materi softskill dan motivasi untuk peserta pelatihan Balai Latihan Kerja (BLK) kabupaten Takalar. Rabu (2/6/2021).

Irma mengatakan, menjadi peserta pelatihan merupakan suatu keberuntungan yang patut disyukuri.

Diakuinya, Kalaupun kita ingin ikut pelatihan yang mandiri, itu membutuhkan banyak biaya bahkan sampai jutaan. Tapi disini kita diberi pelatihan secara gratis oleh pemerintah. Sehingga ia berharap kepada seluruh peserta memanfaatkandengan baik pelatihan yang di ikuti tersebut.

“Kita bisa lulus ikut pelatihan ini termasuk suatu kesyukuran karena banyak peserta lain yang mendaftar tetapi tidak lolos,”katanya.

Ia berharap, setelah penajaman skill itu, para peserta bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dari sebelumnya.

“Harapan kita semua, setelah pelatihan ini semua peserta pelatihan terbuka pintu rejekinya mendapatkan pekerjaan yang layak sesuai dengan yang kita inginkan karena banyak pekerjaan tetapi tidak semua pekerjaan layak dan sesuai dengan keinginan kita,” pungkasnya.

Ia menambahkan, saat ini sudah memasuki era 4.0, olehnya itu dibutuhkan tambahan kurikulum berupa teknik pemasaran berbasis teknologi, menggunakan smartphone serta tata cara pembuatan proposal dan pembuatan perusahaan atau CV oleh BLK Takalar.

Misalnya kata dia, peserta menjahit bisa mempromosikan jahitannya di sosial media setelah pelatihannya selesai di BLK sehingga tidak hanya diam di rumah tunggu pesanan.

“Ini perlu sentuhan teknologi termasuk teknologi personal branding untuk mempromosikan profesi kita. Bukan hanya barang yang perlu dipromosikan. Untuk generasi X dan sebelumnya harus menjadi imigran millenial, supaya tidak ketinggalan. Saya pun mau menjadi imigran millenial. Jika tidak menjadi imigran maka kita tidak akan berguna. Kita akan ketinggalan dan kurang maksimal memberi kebermanfaatan untuk sesama,” jelasnya.

Untuk diketahui, paket pelatihan yang dibuka sebanyak 4 paket, masing-masing terdiri dari kejuruan teknis refrigeransi domestik angkatan I, Kejuruan menjahit pakaian dengan mesin angkatan I, Kejuruan komputer operator asistan angkatan I, Kejuruan Menjahit (APBD) angkatan I.

Dan dirangkaikan dengan penutupan 5 paket pelatihan yang terdiri dari Kejuruan Las / SMAW 3G angkatan I, Kejuruan otomotif / injeksi angkatan I, Kejuruan Listrik/ instalasi penerangan angkatan I & 2, Kejuruan tata kecantikan / tata rias kecantikan angkatan I. (Hen/Suk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Daerah

Sekda Takalar Buka Seminar Hukum LKBH Minasa Keadilan,…