foto (ist)·
KABAR-SATU,SOPPENG — Wakil Bupati Soppeng Selle KS Dalle, menggelar komunikasi dengan para pengurus dan jamaah Masjid Agung Darussalam usai melaksanakan salat Jumat.(38/3).
Pertemuan ini diadakan sebagai respon atas laporan jamaah mengenai kondisi plafon masjid yang mengalami kerusakan dan kebocoran, terutama saat musim hujan.
Jamaah melaporkan bahwa air sering menetes dari plafon akibat kebocoran pada kubah masjid, menyebabkan ketidaknyamanan saat beribadah.
Bahkan, pernah terjadi insiden plafon yang jatuh, meskipun tidak sampai mencederai jamaah.
Wakil Bupati Selle KS Dalle menuturkan pentingnya segera memperbaiki kerusakan masjid, mengingat Masjid Agung Darussalam merupakan ikon Kabupaten Soppeng.
“Jangan hanya tampak bagus dari luar, tetapi di dalam tidak nyaman untuk beribadah. Apalagi jika ada rasa was-was karena insiden seperti plafon jatuh yang pernah terjadi,” ujarnya.
Sementara itu, Andi Fandi Adam yang turut hadir menambahkan, kebocoran terjadi di bagian tengah kubah masjid, yang menyebabkan air menetes ke plafon dan lantai. Bersama Gasali, ia langsung meninjau lokasi untuk memastikan titik kebocoran.
“Yang bocor itu di tengah, lewat kubah tengah masjid, kemudian masuk ke dalam dan menetes ke plafon. Ada beberapa plafon yang rusak akibat air dari celah kubah,” jelas Andi Fandi.
Ia memastikan perbaikan akan segera dilakukan sesuai arahan Wakil Bupati.
“InsyaAllah akan segera dibenahi sesuai perintah Wabup,” pungkasnya.
Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Bakri, mantan Ketua Pembangunan Masjid Raya, Andi Parawansa, pengurus masjid, Lukman mantan Kadis Pendidikan, serta tokoh masyarakat lainnya, termasuk Andi Taufik A. Adam, Andi Fandi Adam, dan Gasali.
**