Wakapolres soppeng Kompol Catur BS bersama Dandim 1423 Soppeng Letkol Arm Fajar catur prasetyo saat menandu jenazah almarhuma.
KABAR – SATU SOPPENG, — Tangis histeris pecah, saat jenazah di Bripda Jumiati (22), akan di bawah ke tempat peristirahatanya yang terakhir. Rabu (10/4/2019).
Susana haru meliputi keluarga Almaruma, beserta para pelayat saat melepas kepergian jenazahnya.
Sebelum menuju ke tempat peristirahatan terakhirnya, almaruma di sholatkan di mesjid Hilaluddin.
Ibunda HJ Nurlahang tak kuasa menahan rasa sakit dan sedih, atas meninggalnya Bripda Jumiati, ia tak sadarkan diri saat melihat jenazah anaknya, yang merupakan anak satu satunya perempuan dari tiga bersudara.
Begitu pun H Panikkai ayahanda meraskan hal yang sama, ia sempat tak sadarkan diri saat melihat jenazah anaknya, serasa tak percaya jika putri kesayanganya itu telah tiada.
Berdasarkan infotmasi yang di himpun dari berbagai sumber, sebelum meninggal di rumah sakit Latemmamala, Almarhuma tetap sadarkan diri, meski sedang di lakukan perawatan di ruangan ICU.
Sekali sekali ia (Almarhuma red) memanggil suami, ibu, ayah dan dua saudara laki lakinya, untuk di peluk erat, seakan mengisyaratkan kalau itu merupakan pelukan terakhir darinya.
Pemakaman secara militer yang di gelar di perkuburan Dattio, Kecamatan Marioriwawo, di pimpin langsung oleh Wakapolres Soppeng Kompol Catur BS, di hadiri Dandim 1423 Soppeng Letkol Arm Fajar catur prasetyo, Kasat Reskrim AKP Rujiyanto dwi poernomo, kasatlantas Iptu Hasanang, kapolres Ganra Iptu didiet rikwanto, anggota polres dan polsek serta keluarga dan handai taulan.
Sekedar di ketahui, Bripda Jumiati menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit Umum derah (RSUD) Latemmamala, Rabu (10/4/2019), sekitar pukul 00.00 wita, akibat pendarahan yang di alaminya. (**)