foto (ist)
KABAR-SATU,SOPPENG — Sekolah Dasar Negeri (SDN) 140 Masumpu, berhasil lolos sebagai Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG) berkat keberhasilan mengoptimalkan penggunaan ekosistem Google for Education dalam proses pembelajaran.
Pencapaian tersebut merupakan hasil dari transformasi digital yang diterapkan sekolah melalui pemanfaatan Chromebook dan Google Workspace for Education, termasuk Google Classroom, Google Docs, Google Slides, dan Google Forms untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan kolaborasi.
“Kami ingin memastikan setiap siswa mendapatkan kesempatan belajar yang lebih baik dengan teknologi. Ini bukan hanya tentang perangkat, tetapi tentang bagaimana teknologi digunakan untuk meningkatkan kreativitas, kolaborasi, dan efektivitas pembelajaran,” kata Agus Supramono, salah satu guru penggerak digitalisasi.
SDN 140 Masumpu telah memenuhi persyaratan ketat untuk menjadi KSRG, di antaranya menggunakan minimal 60 Chromebook di dua kelas percontohan, memastikan 100% guru mendapatkan pelatihan resmi dari Google Certified Trainer, dan mengaktifkan seluruh akun pembelajaran (belajar.id) bagi guru dan siswa.
Selain itu, sekolah terseebut berhasil mendorong 30% dari total guru memperoleh sertifikasi Google Certified Educator Level 1, dengan tujuh guru telah memperoleh sertifikasi tersebut, serta satu guru bahkan telah mencapai GCE level 2 dan Google Certified Trainer.
Saat ini, SDN 140 Masumpu memasuki tahap wawancara untuk memaparkan implementasi praktik baik pemanfaatan teknologi dalam meningkatkan mutu pembelajaran.
Kepala SDN 140 Masumpu, Hj. Masdana, menegaskan tekadnya untuk terus mendukung transformasi digital.
“Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, kami siap menjadikan SDN 140 Masumpu sebagai sekolah rujukan yang bisa menginspirasi sekolah lain dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran yang lebih baik,” ujarnya.
Pencapaian SDN 140 Masumpu membuktikan bahwa transformasi digital tidak hanya dapat dilakukan oleh sekolah besar di perkotaan, tetapi juga oleh sekolah di daerah dengan semangat inovasi dan kolaborasi.
Hen
