Foto (ist)
KABAR-SATU, MAKASSAR – Istri Menteri Agama RI Dr. Hj. Helmi Halimatul Udhmah menegaskan, kesuksesan seorang suami sangat ditopang oleh kehadiran istri yang hebat dan senantiasa berada di sampingnya. Pernyataan ini disampaikan dalam acara sarasehan di Kantor Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Rabu (23/7/2025).
“Kita harus senantiasa peduli dan bersedia mendengar serta merespon secara positif,” tegas Dr. Hj. Helmi Halimatul Udhmah kepada para peserta sarasehan yang hadir
.
Ia menuturkan, pentingnya peran perempuan dalam mendukung keharmonisan rumah tangga dan perkembangan anak-anak.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Soppeng H. Afdal, S.Ag., MM turut menyampaikan harapannya di Hari Anak Nasional ini agar terjadi penurunan angka pernikahan usia dini.
Menurutnya, fenomena pernikahan dini masih menjadi permasalahan serius yang perlu mendapat perhatian khusus dari semua pihak.
Afdal menjelaskan, pernikahan usia dini memiliki dampak negatif pada berbagai aspek kehidupan anak, termasuk pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan ekonomi.
Dampak tersebut tidak hanya dirasakan dalam jangka pendek, tetapi juga dapat mempengaruhi masa depan anak dalam jangka panjang.
“Terutama anak perempuan yang menikah di usia muda lebih rentan mengalami komplikasi kehamilan,” pungkas Afdal.
Ia menambahkan, kesehatan reproduksi remaja putri yang belum matang secara fisik dan mental dapat menghadapi risiko tinggi saat hamil dan melahirkan.
Acara sarasehan tersebut tidak hanya membahas peran perempuan dalam keluarga, tetapi juga dilengkapi dengan materi bimbingan pernikahan untuk remaja. Materi yang disampaikan mencakup edukasi tentang dampak pernikahan siri terhadap anak dan istri, yang menjadi salah satu isu penting dalam perlindungan anak.
Kegiatan sarasehan ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Agama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan anak dan pencegahan pernikahan dini. Melalui edukasi dan sosialisasi yang berkelanjutan
Hen/Adr
