Foto (dok)
Henny Latif mengatakan, Pilar kebangsaan Indonesia, terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Ini merupakan warisan sekaligus kesepakatan bangsa Indonesia untuk menjaga keutuhan bangsa. Inilah yang menjadi pondasi kita untuk membangun Rumah kita bersama yaitu “Indonesia”.kata Politisi Gerindra ini.
Menurut anggota Dewan dapil Soppeng Wajo ini, saat ini Indonesia sedang dihadapkan pada berbagai tantangan kemiskinan, stunting, radikalisme, terorisme, intoleransi, anti NKRI, anti Pancasila bahkan anti terhadap pemerintahan yang sah.
Selain itu kata Wanita berhijab ini, isu terkini, terorisme dan radikalisme merupakan satu tantangan yang harus kita hadapi.
“Maka dari itu, sangatlah penting untuk mensiosialisasikan 4 pilar secara intensif,”ujarnya.
Menurutnya, sosialisasi empat pilar tersebut dilakukan, agar masyarakat yang ada di bumi Latemmamala dapat lebih memahami tentang hakikat dan isi 4 pilar.
Serta lanjutnya, bagaimana menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga pada akhirnya mampu menciptakan masyarakat yang kuat dan mampu menangkal radikalisme dan terorisme pada khususnya.
“sudah waktunya masyarakat Indonesia bijak dalam mencerna setiap informasi yang beredar, mengingat banyaknya informasi hoax,”ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut Henny Latif mengajak seluruh Masyarakat untuk membentengi diri agar lebih kuat dan mandiri dengan semangat kebhinekaan dan memperkokoh NKRI.
“Pancasila dan UUD 1945 menjadi dasar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini dapat dilakukan dengan mengembangkan potensi diri masing-masing, dimulai dari kemauan untuk maju dan terus berkembang serta kemauan memperluas pengetahuan,”jelasnya.
Sekedar diketahui, hadir sebagai narasumber dalam sosialisasi itu, Dandim 1423 Soppeng Letkol INF Richard Maribot Butarbutar. (Hen)
