Persembahan Tarian Parappasa (tarian awo) SDN 7 Salotungo
KABAR-SATU,SOPPENG —– Malam Kesenian sekabupaten soppeng, dalam rangka memperingati Hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 74 tahun, berlangsung meriah di lapangan gasis, senin malam (12/8/2019).
Beberapa peserta dari tingkat Sekolah Dasar (SD) mempersembahkan penampilanya, di saksikan oleh penonton yang ada di lapangan itu.
Salah satu persembahan yang memukau para penonton yakni, tarian parappasa atau tari awo (bambu), yang di persembahkan Sekolah Dasar (SD) Negeri 7 Salotungo.
Tarian tersebut dirancang dan diperagakan tiga orang perempuan cantik dengan pakaian khas bugis.
Tarian awo (bambu) sendiri menggambarkan, tentang bagaimana filosofi bambu, mulai dari tumbuhnya bambu, yang dimulai dari akar sampai menjadi pohon bambu yang siap pakai dan difungsikan oleh manusia.
Adapun tiga wanita ayu yang tampil mempersembahakan tarian awo itu diantaranya, Nila amalia nabila, Andi Magfira serta Nunu.
Ketiganya telihat lihai melakoni tarian tersebut, dengan gerak tari yang indah. Namun, Nila amalia nabila salah satu peserta tari, menyita dan memukau perhatian penonton. Pasalnya, setiap gerakan yang di lakukan nampak begitu sempurna dengan jari jari lentiknya.
Begitu pun dengan kekompakan, terlihat jelas, jika anak pasangang Surahman dengan Naidah ini, betul betul melakukan latihan yang cukup matang sebelum tampil.
Anak pertama dari dua bersaudara itu terlihat anggun dan lemah gemulai melakukan tarian awo, diatas panggung, dalam mempersembahakan tarian yang di saksikan secara meriah.
Surahman orang tua Nila amalia nabila yang ditemui di lokasi acara menuturkan, apa yang di ikuti putrinya merupakan suatu kesempatan dalam mengembangkan bakatnya di dunia tari.
Dirinya berterima kasih kepada guru yang selama ini memberi bimbingan, sehingga bisa menanpilkan yang terbaik.
“tentunya kami selaku orang tua merasa bangga, dengan apa yang di persembahkan putri kami, semoga ini bisa memberi edukasi positif, terutama kepada para penoton yang menyaksika,”ujarnya. (**)