Hj Nurahmi SE.,MM saat dilantik
Bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Soppeng di jalan Pakkanrebete Kecamatan Lalabata, Kamis (25/2/2021).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Soppeng Fitriadi, mengambil sumpah dan melantik Nurahmi sebagai Kepala Seksi Pendidikan Madrasah.
Nurahmi sebelumnya menjabat sebagai Perencana di Kantor Kemenag Soppeng.
Kepala Kantor Kemenag Soppeng, Fitriadi, dalam sambutannya mengatakan, rotasi ataupun mutasi adalah suatu hal yang lumrah dalam suatu institusi.
Mungkin ada yang bertanya, kok bisa seorang Nurahmi yang backgroundnya bukan sarjana pendidikan dipilih untuk memimpin Seksi Pendidikan Madrasah.
Justru katanya, pemikiran seperti inilah yang harus kita ubah karena sekarang Madrasah sangat membutuhkan orang ekonom, yang mampu menganalisis dan mensurvey potensi di semua sektor pendidikan mulai tingkatan Raodhatul Athfal sampai tingkat Aliyah.
“Saya melihat, yang bisa melaksanakan tata perekonomian khususnya kewirausahaan yang ada di madrasah ada sama ibu Nurahmi. Bagaimana membentuk pola kewirausahaan dan perekonomian dengan tidak hanya mengandalkan dana DIPA” ungkapnya.
Menurut Kakan Kemenag, pelaksanaan tugas dan fungsi layanan di Kementerian Agama harus lebih banyak berorientasi non DIPA karena kondisi Pandemi yang tak kunjung berakhir.
“Saat ini pembelajaran di Madrasah secara daring karena Pandemi, sementara dana BOS belum cair, kuota internet habis, dan beruntung kalau siswa-siswi kita memiliki smartphone sendiri sehingga bisa mengikuti pembelajaran daring secara maksimal. Karena itulah nilai perekonomian di Madrasah betul-betul sangat dibutuhkan” ujar Fitriadi.
Lebih jauh Kakan Kemenag berharap kepada para pengelola DIPA agar tidak terdiam dan terpaku melaksanakan program yang hanya ada di DIPA saja.
“Bagaimana program yang tidak ada di DIPA itu kita pikirkan dan genjot dalam hal pelaksanaan tugas dan fungsi Kementerian Agama ke depan bisa maju dan berkembang” tukasnya.
Acara pelantikan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah tersebut berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan menjaga jarak, membatasi peserta yang hadir dan memakai masker.
Turut hadir para Pejabat Eselon IV, Kepala KUA, Kepala Madrasah Negeri, Ketua Pokjawas, Ketua Pokjaluh dan sejumlah ASN Kementerian Agama Kabupaten Soppeng. (**)