Raker di rangkaikan dengan penanda tanganan kerja sama.
KABAR – SATU WAJO —- Andi Yuliani paris mengikuti acara rapat kerja (raker) Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), yang di rangkaian dengan penanda tanganan kerja sama antara pemerintah kabupaten Wajo,Rabu (23/3/2019).
Dalam kesempatan tersebut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR R I) komisi VII ini mengatakan, salah satu misi peangunan nasional UU no 17 tahun 2007 tentang Tencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) mewujudkan bangsa yang berdaya saing.
Kata politisi Partai amanat Nasional (PAN ) ini, penguasaan dan pemanfaataan teknologi saat ini, telah mengalami peningkatan dimana bebrbagai hasil penelitian , kerekayasaan dan pengembangan teknologi, telah di manfaatkan oleh kelompok industri dan masyarakat.
Menurut anggota Dewan dapi ll Sulsel tersebut, berdasarkan indeks daya saing global yang di rilis Word Economic Forum (WEF) di Jeneva Swiss Tahuan 2018 lalu, Indonesia berada pada peringkat ke 45 dari 140 Negara.
Kata anggota dewan yang pernah bertugas di komisi V bidang transportasi, pekerjaan umum dan pembangunan desa itu, BNPPT sebagai lembaga pemerintah menpunyai tugas dalam kewajiaban dan penetapan teknologi sesuai dengan kepres 1103 tahun 2001, serta mempumyai fungsi menyusun kebijakan, Koordinasi, pemantauan dan pembinaan di bidang pengkajian dam pemantauan teknologi.
“pembinaan ahli teknologi di harpkan mampu menjadi soslusi terhadap berbagai permasalahan, yang di hadapi oleh bangsa ini, termasuk yang berkaitan dengam kesiapan teknologi dan infrastruktur penunjang dalam rangka pengembangan dan pemanfaatan iptek,”katanya saat di konfirmasi, melaluibteleopn selulernya, Kamis (14/3/2019).
Wanita lulusan S2 Regional Planning and Management, Dortmund University Jerman ini mengakui, saat ini DPR RI melaui pansus, sedang membahas RUU tentang sistem nasional ilmu pengetahuan teknologi.
“melaui penguatan kelembagaan, pemberdayaan SDM, dan penajaman program, kita tingkatkan peran BPPT dalam rpjmn 2020 -2024 dapat terwujud,”tutup.wanita kelahiran jakarta 1861 silam ini. (**)