Salah satu rumah warga di cabbeng dalam
Ironisnya, sampai saat ini pemerintah setempat belum menemukan solusi pencegahan serta penaganan yang akurat agar banjir tak terulang lagi, yang merugikan masyarakat soppeng.Sedikitnya lima kecamatan terdiri dari beberapa Desa yang ada di soppeng terendam banjir akibat hujan deras tersebut.
Akbar Afandi salah satu anggota pemuda siaga bencana Soppeng memgakatakan, hujan yang mengguyur membuat lima kecamatan yang ada di soppeng terendam.
Kata dia, utuk kecamatan Liliriaja beberapa Desa yang terendam banjir diantaranya, Desa barang, Jampu, Citta, Tinco, Kampiri
Akbar menyebutkan, di Kecamatan Ganra empat desa yang terkena banjir yakni, Desa Belo, Lompulle, Enrekeng dan Ganra, dikecamatan Marioriwawo ada dua desa Soga serta Barae.
“Untuk kecamatan yang terkena banjir wilayah Donri donri, Leworeng, Kessing. Di kecamatan Marioriawa meliputi Kelurahan kaca. Paling parah di kelurahan cabbeng ketinggian air mencapai 2 meter “katanya Minggu (9/6/2019).
Dirinya mengimbau kepada seluruh warga agar tak panik saat hendak mengungsi,serta jangan meninggalkan barang berharga dan surat surat berharganya.
“kami berharap kepada pemerintah agar tetap bekerja sebagai pengayong masyarakat serta mengevaluasi bencana banjir ini setelah pasca banjir ini. Saat ini minim perahu karet serta peralatan peralatan lainya untuk mengevakuasi korban bencana banjir,”ujarnya.
Informasi yang di himpun, Logistik air bersih sementara diangkut ke Lilirilau memakai mobil box. Hingga saat ini masih menunggu 2 mobil untuk angkut itu air mineral di dekatnya kantor BPD soppeng. (**)