Metro

Banjir Rusak Ratusan Hektar Area Persawahan di Soppeng

30
×

Banjir Rusak Ratusan Hektar Area Persawahan di Soppeng

Sebarkan artikel ini

Komandan Kodim (Dandim) 1423/Soppeng, Inf Sigit Suhendro Hadi Kusmawan, S.T., M. Tr (Han) saat membantu warga yang terdampak banjir

KABAR-SATU,SOPPENG — lntensitas hujan yang cukup tinggi membuat kabupaten Soppeng mulai di kepung banjir. Bebrapa area persawahan saat ini sudah terendam yang dipastikan beberapa Petani akan mengalami gagal panen pada musim tanam kali ini.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kabar satu Senin (18/2/2023), Dari 8 Kecamatan yang ada di Bumi La Temmamala, 6 diataranya sudah terjadi banjir.

Di kecamatan Lalabata sendiri tepatnya di bendung Lawo debit air tinggi serta meluap hingga ke area persawahan Warga dengan ketinggian air di perkirakan 20 s/d 30 cm, serta menggenangi area persawahan ±5 Ha.

Kelurahan Salokaraja Areal persawahan terdampak ±100 Ha, ketinggian air antara 20 s/d 30 cm serta pemukiman warga yang terendam banjir ±20 KK, ketinggian air ±50 s.d. 70 Cm.

Di Kecamatan Donri donri, Bendungan Leworeng jebol yang mengakibatkan persawahan desa Kessing terendam. Desa Leworeng dan desa Kessing berpotensi banjir.Pasalnya, terdapat di perbatasan Kabupaten Soppeng dan Wajo dengan status siaga.

Sementara, Kecamatan Ganra. Air menggenangi ruas jalan Dusun Ganra Desa Ganra dengan ketinggian air 10-60cm. Air menggenangi ruas jalan Dusun Pomalimpoe Desa Belo ketinggian air 10-60cm.

Untuk Kecamatan Marioriawa, Lilirilau, Marioriwawo,Liliriaja dan Citta masih dalam keadaan aman.

Meski demikian masyarakat diminta waspada dikarenakan debet air sungai Walennae mulai naik. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *