Studi Tiru Dinas Dikbud Soppeng
KABAR-SATU, SOPPENG – Studi Tiru yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Soppeng di Kota Malang dan Surabaya, 28 Oktober – 1 November 2019 lalu, menghabiskan dana sekitar Rp 350 Juta lebih.
Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, H.A.Aziz menyebut peserta yang berjumlah total 53 orang, yang terdiri dari Guru dan Kepala Sekolah ini dikenakan biaya Rp 6.750.000 per peserta.
“Dana yang digunakan untuk membiayai studi ini adalah dana pribadi masing masing guru dan kepala sekolah, bukan dari anggaran sekolah, dan tidak ada paksaan untuk mengikuti kegiatan studi ini” tutur Aziz, Kamis (7/11/2019).
Lebih lanjut, Aziz juga mengungkapkan tujuan dari studi tiru ini sendiri adalah untuk melihat kelebihan sekolah yang ada di kota Malang dan Surabaya yang bisa ditiru dan diterapkan di Kabupaten Soppeng nantinya.
“Dibandingkan dengan sekolah sekolah kita, sekolah di Malang dan Surabaya punya kelebihan dalam hal Proses Pembelajaran, Fasilitas dan Sarana, serta Komitmen Komite Sekolah” tandas Aziz. (id)